37 Delegasi dari 28 Negara Hadiri IGS di NTB, Promosikan Pariwisata Maritim

LOMBOK, iNewsLombok.id – Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menjadi tuan rumah pelaksanaan International Governmental Summit (IGS) yang dihadiri 37 delegasi dari 28 negara. Acara berskala internasional ini menjadi momentum penting untuk mempromosikan potensi pariwisata NTB, khususnya sektor maritim.

Asisten II Setda Provinsi NTB Lalu Moh Faozal, yang juga bertindak sebagai penanggung jawab kegiatan, menyampaikan bahwa para delegasi terdiri dari duta besar, istri dubes, dan konsulat jenderal negara sahabat.

“Kalau dihitung dubes dan istri serta konsulat jenderal, total delegasi yang hadir ada 37 orang dari 28 negara,” ungkap Faozal, Rabu (7/5/2025).

Faozal menjelaskan, agenda dimulai pada 8 Mei 2025 dengan penyambutan di Bandara Lombok oleh Gubernur NTB. Para tamu akan datang menggunakan empat penerbangan berbeda, termasuk satu perwakilan dari Inggris.

Pada malam harinya, akan diadakan jamuan makan malam eksklusif di Hotel Merumatta Senggigi. Hari kedua, para delegasi dijadwalkan mengunjungi Kota Tua Ampenan, yang akan disambut oleh Wali Kota Mataram dan pelaku industri pariwisata.

Dari sana, mereka akan melanjutkan kunjungan ke Museum Negeri NTB, kemudian menghadiri sesi eksposur potensi daerah di Bank NTB Syariah yang akan dipresentasikan oleh perwakilan dubes. Sementara para istri dubes akan diarahkan mengunjungi NTB Mall.

Kegiatan dilanjutkan menuju Bale Bante dan akan diterima langsung oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf). Pada malam harinya, seluruh delegasi dijadwalkan tiba di kawasan Mandalika.

Di Mandalika, para tamu akan mengunjungi area ITDC Bukit 360 dan mengikuti agenda penanaman pohon oleh seluruh delegasi sebagai bagian dari program penghijauan di sekitar Sirkuit Mandalika.

“Tema besar kegiatan ini bukan hanya promosi pariwisata, tapi juga misi untuk meningkatkan kerja sama antarnegara dan menindaklanjuti peluang kunjungan wisata. Selain ekspos sektor maritim, kita ingin mengenalkan NTB secara lebih luas ke mata dunia,” kata Faozal.

Editor : Purnawarman