Sementara itu, ketua panitia MUSRA XXIV NTB Salman Hafiz saat diwawancari media menyebut bahwa animo masyarakat NTB untuk ikut serta menentukan calon pemimpin bangsa yang tepat melanjutkan agenda agenda kerakyatan yang kini terus dilakukan Presiden Jokowi, memang cukup tinggi.
“Kami bersyukur MUSRA XXIV NTB mendapat atensi cukup besar dari publik NTB,” katanya. MUSRA sendiri ditegaskan merupakan kegiatan yang murni insiatif dari relawan. Mereka kemudian bahu membahu menggelar panggung musyawarah besar untuk memberi kesempatan bagi rakyat bersuara tentang siapa calon pemimpin mereka di masa yang akan datang.
“Musra ini digelar di seluruh Indonesia, tujuannya untuk menyurvei pendapat masyarakat langsung,” paparnya.
Dikatakan, selain menyurvei siapa calon presiden yang diinginkan rakyat, Musra itu juga untuk mengetahui apa yang diinginkan rakyat tentang Indonesia dan seperti apa prioritas program pembangunan. Suara masyarakat akan ditabulasi, menggunakan IT sehingga diperoleh hasil yang ilmiah dan terukur.
Hafiz yang juga merupakan Kordiantor Wilayah Relawan Duta Jokowidodo NTB itu juga menyebut bahwa sesuai informasi dari Panitia Nasional, MUSRA Indonesia akan ditutup bulan Mei oleh Presiden Jokowi. Perhelatan tersebut rencananya digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta.
Adapun terkait hasil MUSRA XXIV NTB, Sekretaris Panitia Andra Ash'ady menyampaikan, bahwa berdasarkan koordinasi dengan Tim IT MUSRA Nasional dan Panitia Nasional terkait Tabulasi hasil MUSRA NTB, panitia secara resmi akan mengumumkan melalui konferensi Pers pada Selasa, 21 Maret 2023 Pukul 14:00 WITA di Mataram.
Editor : Purnawarman