LOMBOK, iNewsLombok.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB mempersilakan pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-cawagub) membawa tim sukses (timses) dan pendukung pada debat Pilgub NTB pada Rabu (23/10/2024). Mereka dipersilakan untuk hadir langsung di lokasi acara.
"Hari ini kita juga melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dalam rangka kesiapan pengamanan pelaksanaan debat pada 23 Oktober 2024," ujar Komisioner KPU NTB Agus Hilman, Sabtu (19/10/2024).
Hanya saja, kata dia, jumlah timses dan pendukung yang diperbolehkan masuk ke tempat acara debat akan dibatasi maksimal 100 orang.
“Setiap Paslon diperbolehkan membawa maksimal 100 orang. Pihak-pihak yang bisa masuk ke arena debat juga harus menunjukkan tanda pengenal (Id Card) yang dikeluarkan oleh KPU NTB. Id Card ini juga sekali pakai karena memiliki barcode dalam memastikan kenyamanan dan kelancaran dari debat pertama bagi calon gubernur dan wakil gubernur NTB,” jelas dia.
Dia menyatakan pihaknya akan menerapkan aturan ketat bagi para timses dan pendukung yang masuk ke arena debat. Misal tidak diperbolehkan membawa Alat Peraga Kampanye.
"Alat peraga kampanye (APK) bahkan kita tidak mengijinkan untuk dibawa kelokasi debat. Karena itu juga dalam rangka menjaga kondusifitas didalam debat," ucapnya.
Diketahui, debat perdana Pilgub NTB digelar di Hotel Lombok Raya, Kota Mataram pada Rabu (23/10/2024). debat perdana ini akan mengangkat tema Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik Untuk Kesejahteraan Masyarakat.
Komisioner KPU NTB Agus Hilman menyebutkan bahwa persiapan debat pertama ini sudah 90 persen dan dipastikan rampung sebelum hari H pelaksanaan debat. Bahkan kesiapan lainnya sudah sangat matang baik dari sisi tema termasuk dengan pihak televisi nasional yang akan menayangkan debat tersebut secara langsung. Termasuk dengan pihak panelis yang nantinya akan segera merumuskan dengan tim perumus.
Hilman menjelaskan Materi debat itu dibagi menjadi empat sub tema yakni inovasi pemerintahan, kesehatan, pendidikan dan sosial. Ini semua akan dirangkaikan dalam enam segmen.
Pada segmen pertama, menyampaikan visi misi, segmen kedua dan ketiga adalah pendalaman visi misi dimana Paslon menjawab pertanyaan panelis yang sudah disusun oleh masing-masing panelis. Untuk segmen empat dan lima yakni tanya jawab dari masing-masing pasangan calon dan segmen keenam yakni penutup.
Dan tentu semuanya tetap dalam rangkaian tema besar. Misalkan, visi misi juga berkaitan dengan Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik Untuk Kesejahteraan Masyarakat serta sub-sub tema. Kemudian pertanyaan panelis dan tanya jawab juga berkenan dengan tema-tema yang sudah ditetapkan.
"Jadi tidak keluar dari tema yang sudah kita tetapkan yakni Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik Untuk Kesejahteraan Masyarakat. Debat Perdana ini digelar mulai pukul 19.30 WITA dengan durasi 120 menit," ungkapnya.
Pada debat pertama ini lanjutnya, KPU telah berkoordinasi dengan tim paslon untuk menjaga ketertiban. KPU NTB juga telah menyusun tata tertib pada saat debat berlangsung.
Salah satu itemnya adalah tidak ada provokasi, tetap menjaga kondusifitas. Misalnya, tidak boleh membawa hal-hal yang dapat mengganggu kelancaran debat.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait