Deklarasi 14 Dusun Desa Kuta Lombok Tengah: MotoGP Mandalika 2025 Harus Sukses

LOMBOK, iNewsLombok.id – Seluruh Kepala Dusun (Kadus) di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, resmi mendeklarasikan dukungan penuh terhadap gelaran MotoGP Mandalika 2025.
Buatkan 10 judul berita menarik:
Deklarasi ini melibatkan 14 dusun, di antaranya Dusun Lenser, Mong, Emate, Mong Lauk, Merendeng, Mengalung, Batu Riti, Kuta, Ketapang, Sekar Kuning, Rangkep, Ngolang, Ujung Daye, hingga Ebunut.

Untuk pertama kalinya sejak MotoGP digelar di Mandalika, Direktur Operasi ITDC sekaligus Chairman MotoGP Troy Reza Waroka bersama Direktur MGPA sekaligus Vice Chairman MotoGP Priandhi Satria turun langsung ke tingkat dusun.

Mereka mengikuti tradisi adat Sasak, yakni betabeq (permisi), sebagai bentuk penghormatan kepada masyarakat lokal.

Dukungan Warga Lingkar Mandalika

Baca Juga

Netizen Australia Desak MotoGP Mandalika Dihapus Usai Cedera Marc Marquez, Gravel Dinilai Berbahaya

Ketua Forum Kadus Desa Kuta, Supriyadi, menegaskan seluruh masyarakat di Desa Kuta dan lingkar kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika mendukung penuh penyelenggaraan MotoGP 2025.

"Kami di Kuta secara umum dipastikan tak akan ada yang menolak, semua masyarakat (mendukung). Ndak pernah saya dengar ada yang menolak," ujar Supriyadi, Selasa (16/9/2025).

Supriyadi juga menyoroti adanya isu penolakan yang digulirkan pihak tertentu. Ia meminta semua pihak, termasuk stakeholder, pemerintah daerah, TNI, Polri, hingga tokoh masyarakat, untuk bersinergi menjaga keamanan dan kondusifitas Mandalika.

"Yang bisa kami tegaskan disini adalah bahwa masyarakat Kuta secara umum tidak akan ada yang punya statement menolak dan lain sebagainya," tambahnya.

Kadus Merendeng ini menekankan bahwa elemen keamanan lokal seperti PAM Swakarsa dan BKD akan turut serta menjaga ketertiban wilayah menjelang ajang internasional tersebut.

Harmoni Pemerintah dan Masyarakat

Direktur Operasi ITDC, Troy Reza Waroka, menilai dukungan masyarakat ini menjadi bukti adanya keharmonisan antara pemerintah daerah, ITDC, dan masyarakat lokal.

"Harmoni ini sangat penting karena bagaimana sama-sama memastikan bahwa kegiatan ini harus aman karena ini kegiatan internasional bukan nasional, membawa nama baik Indonesia di mata dunia. Hotel hingga kos-kosan sudah penuh menunjukkan dampak luar biasa event ini," terangnya.

Sebelumnya, Forum Kadus Desa Kuta telah menggelar sarasehan bertajuk "Cipta Kondisi KEK Mandalika Menjelang Event MotoGP 2025" di Aula Kantor Desa Kuta pada 6 September 2025. Acara ini dihadiri Wakil Bupati Lombok Tengah Dr. H.M. Nursiah, General Manager The Mandalika Agus Setiawan, Dirut MGPA Priandhi Satria, Kapolsek Pujut, Kapolsek Kawasan Mandalika, Camat Pujut Jumahir, serta seluruh Kadus se-Desa Kuta.

MotoGP Mandalika 2025 akan berlangsung pada 4–5 Oktober 2025 di Sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Perhelatan ini diperkirakan menghadirkan lebih dari 100 ribu penonton dari berbagai negara, dengan kontribusi besar pada pariwisata NTB dan ekonomi masyarakat lokal.

Berdasarkan data Dinas Pariwisata NTB, tingkat hunian hotel di kawasan Mandalika dan sekitarnya sudah mencapai 90% sejak September 2025.

Pemerintah Provinsi NTB menargetkan MotoGP 2025 mampu mendorong perputaran ekonomi daerah hingga Rp 5 triliun.

Editor : Purnawarman